Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Dengan Spss


Uji Validitas Item yakni uji statistik yang dipakai guna memilih seberapa valid suatu item pertanyaan mengukur variabel yang diteliti. Uji Reliabilitas item yakni uji statistik yang dipakai guna memilih reliabilitas serangkaian item pertanyaan dalam kehandalannya mengukur suatu variabel.


1. Uji Validitas

Uji Validitas Item atau butir sanggup dilakukan dengan memakai software SPSS.[1] Untuk proses ini, akan dipakai Uji Korelasi Pearson Product Moment. Dalam uji ini, setiap item akan diuji relasinya dengan skor total variabel yang dimaksud. Dalam hal ini masing-masing item yang ada di dalam variabel X dan Y akan diuji relasinya dengan skor total variabel tersebut.

Agar penelitian ini lebih teliti, sebuah item sebaiknya mempunyai hubungan (r) dengan skor total masing-masing variabel ≥ 0,25.[2] Item yang punya r hitung < 0,25 akan disingkirkan akhir mereka tidak melaksanakan pengukuran secara sama dengan yang dimaksud oleh skor total skala dan lebih jauh lagi, tidak mempunyai donasi dengan pengukuran seseorang kalau bukan malah mengacaukan.

Cara melaksanakan Uji Validitas dengan SPSS:

  1. Buat skor total masing-masing variable.
  2. Klik Analyze > Correlate > Bivariate
  3. Masukkan seluruh item variable x ke Variables
  4. Masukkan total skor variable x ke Variables
  5. Ceklis Pearson ; Two Tailed ; Flag
  6. Klik OK
  7. Lihat kolom terakhir. Nilai >= 0,25.
  8. Lakukan hal serupa untuk Variabel Y.


2. Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas dilakukan dengan uji Alpha Cronbach. Rumus Alpha Cronbach sebagai berikut:


Note:


Jika nilai alpha > 0,7 artinya reliabilitas mencukupi (sufficient reliability) sementara kalau alpha > 0,80 ini mensugestikan seluruh item reliabel dan seluruh tes secara konsisten secara internal alasannya yakni mempunyai reliabilitas yang kuat.[3] Atau, ada pula yang memaknakannya sebagai berikut:

  • Jika alpha > 0,90 maka reliabilitas sempurna
  • Jika alpha antara 0,70 – 0,90 maka reliabilitas tinggi
  • Jika alpha antara 0,50 – 0,70 maka reliabilitas moderat
  • Jika alpha < 0,50 maka reliabilitas rendah[4]


Jika alpha rendah, kemungkinan satu atau beberapa item tidak reliabel: Segera identifikasi dengan mekanisme analisis per item. Item Analysis yakni kelanjutan dari tes Aplha sebelumnya guna melihat item-item tertentu yang tidak reliabel. Lewat ItemAnalysis ini maka satu atau beberapa item yang tidak reliabel sanggup dibuang sehingga Alpha sanggup lebih tinggi lagi nilainya.

Reliabilitas item diuji dengan melihat Koefisien Alpha dengan melaksanakan Reliability Analysis dengan SPSS ver. 16.0 for Windows. Akan dilihat nilai Alpha-Cronbach untuk reliabilitas keseluruhan item dalam satu variabel. Agar lebih teliti, dengan memakai SPSS, juga akan dilihat kolom Corrected Item Total Correlation.

Nilai tiap-tiap item sebaiknya ≥ 0.40 sehingga menerangkan bahwa item tersebut sanggup dikatakan punya reliabilitas Konsistensi Internal.[5] Item-item yang punya koefisien hubungan < 0.40 akan dibuang lalu Uji Reliabilitas item diulang dengan tidak menyertakan item yang tidak reliabel tersebut. Demikian terus dilakukan sampai Koefisien Reliabilitas masing-masing item yakni ≥ 0.40.

Cara Uji Reliabilitas dengan SPSS:

  1. Klik Analyze > Scale > Reliability Analysis
  2. Masukkan seluruh item Variabel X ke Items
  3. Pastikan pada Model terpilih Alpha
  4. Klik OK

Jika nilai alpha > 0,7 artinya reliabilitas mencukupi (sufficient reliability) sementara kalau alpha > 0,80 ini mensugestikan seluruh item reliabel dan seluruh tes secara konsisten secara internal alasannya yakni mempunyai reliabilitas yang kuat.[6] Atau, ada pula yang memaknakannya sebagai berikut:

  • Jika alpha > 0,90 maka reliabilitas sempurna
  • Jika alpha antara 0,70 – 0,90 maka reliabilitas tinggi
  • Jika alpha antara 0,50 – 0,70 maka reliabilitas moderat
  • Jika alpha < 0,50 maka reliabilitas rendah[7]

----------------------------

Referensi
[1] David D. Vaus, Analyzing Social Science Data: 50 Key Problems in Data Analysis, (Thousand Oaks: Sage Publications, 2002) p.31-9.
[2] Marguerite G. Lodico, Dean T. Spaulding, Katherine H. Voegtle, Methods in Educational Research: From Theory to Practice (San Fransisco: John Wiley & Sons, Inc., 2006) p.211.
[3] Sebastian Rainsch, Dynamic Strategic Analysis: Demystifying Simple Success Strategies (Wiesbaden: Deutscher Universitasts-Verlag, 2004) p.167.
[4] Perry Roy Hilton and Charlotte Brownlow, SPSS Explained, (East Sussex : Routledge, 2004) p.364.
[5] John W. Lounsbury, Lucy W.Gibson, Richard A. Saudargas, “Scale Development” dalam Frederick T.L. Leong and James T. Austin, The Psychology Research Handbook: A Guide for Graduate Students and Research Assistants (Thousand Oaks: Sage Publications, Inc., 2006) p.144.
[6] Sebastian Rainsch, Dynamic ..., loc.cit.
[7] Perry Roy Hilton and Charlotte Brownlow, SPSS ...., op.cit. p. 364.

tags:



uji validitas item dengan spss uji reliabilitas item dengan spss memilih nilai validitas item memilih nilai reliabilitas item skor total variabel

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Uji Validitas Dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Dengan Spss"

Posting Komentar